Pemerintahan

Apel Gelar Pasukan Siap Siaga Bencana, Peralatan dan Personil Siap Terjun

Diterbitkan

-

Situasi apel Gelar Pasukan siap siaga bencana di Trenggalek. (mil)
Situasi apel Gelar Pasukan siap siaga bencana di Trenggalek. (mil)

Memontum Trenggalek – Menjelang musim penghujan di Kabupaten Trenggalek, stakeholder terkait mulai siap siagakan personil dan alat yang dibutuhkan dalam rangka evakuasi bencana longsor baik banjir maupun tanah longsor. Hal tersebut dibuktikan dengan menggelar apel Gelar Pasukan Siap Siaga Bencana di bekas Pasar Pon Trenggalek.

Meski saat ini, hujan sudah mulai turu meski dengan intensitas rendah, namun seperti tahun – tahun sebelumnya bencana banjir dan tanah longsor bisa dipastikan terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Trenggalek.

Dalam rangka mengantisipasi bencana alam tersebut, Polres Trenggalek mengisiasi apel kesiapsiagaan bencana alam yang dikuti oleh TNI/Polri serta instansi terkait dan stakeholder lainnya.

Dikonfirmasi usai apel, Kapolres Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak menekankan potensi bencana alam yang terjadi dimasing-masing kecamatan dan desa yang wajib diantisipasi oleh aparat setempat. Oleh sebab itu, dalam proses penanganan perlu ada kerjasama, koordinasi dan kolaborasi antar lembaga atau instansi.

“Kami sudah mengarahkan kepada aparat di masing-masinb daerah untuk mengantisipasi adanya bencana alam yang terjadi sewaktu – waktu. Jika terjadi bencana, maka diharapkan kita bisa saling membantu satu sama lain, ” ucap Kapolres, Senin (16/12/2019) sore.

Advertisement

Pihaknya juga meminta agar seluruh jajarannya tidak berpangku tangan dan proaktif turun langsung kelapangan untuk membantu dan menangani jika terjadi bencana alam.

Kapolres meminta agar di masing-masing wilayah menyiapkan lokasi evakuasi dan posko serta pendirian dapur umum.

Terpisah, Dandim 0806 Trenggalek Letkol Inf. Dodik menegaskan bahwa sinergitas sangat diperlukan dalam proses penanganan bencana alam.

“Kami dari Kodim 0806 Trenggalek menyatakan siap membantu danendukunb baik personil maupun perangkat pendukung guna mengantisipasi adanya bencana alam yang kapan saja bisa terjadi, ” tutur Dandim.

Dalam kesempatan tersebut, juga turut dipamerkan peralatan dan sarana prasarana pendukung sebagai wujud kesiapan menghadapi bencana alam serta untuk pengecekan sejauh mana kesiapan peralatan yang akan digunakan sehingga apabila terjadi bencana.

Advertisement

Jika memang dalam suatu wilayah membutuhkan peralatan maupun sarana prasarana tersebut nantinya dapat dipindahkan ke posko secara cepat dan tepat. (mil/oso)

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas