Pemerintahan

Wabup Syah: Semoga Panjat Tebing Semakin Maju dan Berkembang

Diterbitkan

-

Wabup Trenggalek, Syah Natanegara saat menghadiri pelantikan Pengurus Kabupaten Federasi Panjat Tebing Indonesia di wana wisata Batu Prongos Gandusari.

Memontum Trenggalek – Wakil Bupati Trenggalek Syah Natanegara hadiri pelantikan Pengurus Kabupaten Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Trenggalek. Melalui kegiatan ini, Wabup Syah berharap cabang olahraga panjat tebing semakin maju dan berkembang di Kabupaten Trenggalek.

Bertempat di Wana Wisata Batu Prongos Tebing Telung Lintang Desa Gandusari, Wabup juga berkesempatan melantik Pengurus FPTI Trenggalek periode 2021-2025.

Baca juga:

    Diketahui, Tebing Prongos Watu Telung Lintang merupakan salah satu wahana wisata alam baru di Kecamatan Gandusari yang saat ini tengah digandrungi oleh para atlet olahraga panjat tebing di Trenggalek.

    “Selain sebagai wahana cabang olahraga minat khusus, saya menyebutnya olahraga panjat tebing di Kabupaten Trenggalek turut memiliki potensi luar bisa dalam bidang pariwisata,” ungkap Wabup Syah saat dikonfirmasi, Kamis (27/05/2021) pagi.

    Mantan anggota DPRD Trenggalek ini menuturkan Wana Wisata Rintisan Telung Lintang terdapat banyak perubahan dalam penataan dan perbaikan Wana Wisata Telung Lintang selama 6 bulan terakhir.

    Advertisement

    Wabup Syah juga mengungkapkan Pemkab Trenggalek siap memberikan dukungan dalam upaya pembangunan Wana Wisata Tebing Prongos Telung Lintang kedepan.

    “Alhamdulilah sore ini tempat wisata rintisan ini terus dalam perbaikan. Insyaallah Pemerintah Kabupaten akan hadir memberikan dukungan, karena tahun ini kita program 100 desa wisata,” imbuhnya.

    Pihaknya menargetkan di tahun 2021, ada lebih banyak desa wisata yang ada. Dengan begitu, program 100 desa wisata di Kabupaten Trenggalek akan tercapai.

    “Targetnya tahun ini kita sudah punya 35 desa wisata, maka dalam waktu tiga tahun kita sudah punya 100 lebih desa wisata,” tegas Wabup Syah.

    Menurut suami Fatihatur Rohmah ini, keberadaan desa wisata memiliki peran sangat penting yang akan membawa kemajuan perekonomian bagi masyarakat di suatu desa.

    Advertisement

    “Meskipun di masa pandemi, tapi kami berharap semangat olahraga dan semangat berjuang bisa diaplikasikan untuk mengembangkan wisata disini,” tuturnya.

    Tak hanya itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk semakin menarik minat masyarakat dalam salah satu olahraga pemacu adrenalin tersebut, FPTI Trenggalek menggelar kegiatan Fun Climbing.

    “Kenapa kita pilihannya desa wisata? karena ketika kita melihat desa wisata ini punya banyak sekali efeknya, jadi ada efek domino yang ditimbulkan ketika sebuah wisata di satu desa itu bisa dibuka,” terang Wabup Syah.

    Untuk itu, Wabup Syah mengajak komunitas seperti FPTI agar memiliki tanggung jawab dalam menjaga serta mengembangkan tempat wisata seperti di Tebing Prongos Telung Lintang.

    Wabup juga berharap kegiatan serupa banyak digelar sehingga dapat mengembangkan potensi wisata yang ada di desa-desa lain di Trenggalek.

    “Meski kita dengan tertatih-tatih karena kondisi kita sedang dalam masa pandemi, tapi kami berharap semangat olahraga, semangat untuk berjuang seperti semangat anda untuk memanjat ke atas itu bisa diaplikasikan untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di sini,” pungkasnya. (mil/syn)

    Advertisement
    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas