SEKITAR KITA

Ratusan Santri di Ponpes Ar-Ridlwan Trenggalek jadi Sasaran Vaksinasi

Diterbitkan

-

VAKSINASI: suasana vaksinasi di Pondok Pesantren Ar-Ridlwan Trenggalek. (memontum.com/mil)

Memontum Trenggalek – Pemerintah terus gencar melakukan vaksinasi dengan menyasar seluruh elemen masyarakat. Tidak terkecuali, untuk pelajar maupun santri yang ada di Pondok Pesantren (Ponpes).

Seperti yang terlihat di Pondok Pesantren Ar-Ridlwan Trenggalek, ratusan santri tampak mengikuti serangkaian proses vaksinasi tahap pertama.

Baca Juga:

    Pengasuh Ponpes Ar-Ridlwan Trenggalek, Fariqotul Chasanah, mengaku jika vaksinasi ini merupakan kerja sama dari Polres Trenggalek. “Alhamdulillah, vaksinasi hari ini berjalan lancar dan tanpa kendala. Ini juga berkat kerja sama yang baik antara Polres Trenggalek dengan pihak Ponpes,” ungkap Fariqotul Chasanah, Rabu (18/08) siang.

    Sebelum proses vaksinasi dilakukan, tambahnya, tiap santri wajib mengikuti proses registrasi hingga skrining kesehatan. Dengan adanya pelaksanaan ini, dirinya berharap bisa menciptakan lingkungan yang sehat dan tertanam herd immunity atau kekebalan kelompok di lingkungan pondok.

    “Kami juga sangat mengapresiasi upaya vaksinasi di tingkat pelajar maupun santri, utamanya di atas usia 12 tahun. Dan juga sangat terlihat sekali antusias pelajar yang mengikuti vaksinasi hari ini,” imbuhnya.

    Advertisement

    Tidak lupa, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Polres Trenggalek, yang sudah memfasilitasi proses vaksinasi ini. “Kami dari keluarga besar Pondok Pesantren Ar-Ridlwan, mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Trenggalek, beserta jajaran atas fasilitas yang diberikan. Semoga apa yang menjadi ikhtiar kita, untuk terlepas dari virus Corona bisa diijabah,” terang Faiq sapaan akrabnya.

    Sedikitnya, ada 350 dosis vaksin yang diberikan para santri kali ini. Faiq juga berharap, kegiatan ini bisa bermanfaat dalam rangka meminimalisir penyebaran Covid-19 dilingkungan pondok pesantren.

    “Semoga dengan adanya vaksinasi ini, pelajar maupun santri bisa segera melakukan pembelajaran tatap muka. Karena gurunya sudah divaksin dan muridnya juga sudah, jadi bisa dipastikan lebih aman,” tuturnya.

    Di tempat sama, salah satu santri penerima vaksin, Lailatul, mengaku senang mendapat suntikan vaksin. “Saya merasa senang bisa mengikuti vaksinasi ini. Dengan vaksin ini, tentu kita tidak akan was-was terhadap Virus Corona yang ada,” kata Lailatul Pelajar yang duduk di bangku kelas XII ini berharap pasca vaksinasi, PTM bisa segera dilakukan. “Harapannya, proses pembelajaran tatap muka bisa dilakukan dengan aman dan nyaman. Dan kita tidak perlu sekolah online lagi,” paparnya. (mil/sit)

    Advertisement
    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas