Berita
Satu Pegawai Positif Covid-19, Pelayanan Puskesmas Pogalan Trenggalek Ditutup
Memontum Trenggalek – Seorang petugas positif Covid-19, Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek menutup sementara layanan kesehatan yang ada di Puskesmas Pogalan. Diketahui, petugas yang bekerja sebagai kasir Puskemas Pogalan ini resmi terkonfirmasi positif diduga akibat berkontak erat dengan anak salah satu pasien positif Covid-19 yang bekerja di Rumah Sakit Ngudiwaloyo Wlingi Kabupaten Blitar.
Penutupan sementara Puskemas Pogalan ini dilakukan sejak (29/07/2020) kemarin hingga (04/08/2020) mendatang.
Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Kepala Puskesmas Pogalan Lely Nurlaeli mengatakan penutupan Puskesmas Pogalan ini dilakukan demi mencegah penularan Covid-19 di Kabupaten Trenggalek.
“Penutupan Puskesmas Pogalan ini dilakukan agar penyebaran Virus Corona bisa ditekan khususnya di Kabupaten Trenggalek,” ucap Lely, Kamis (30/07/2020) pagi.
Dikatakan Lely, mengingat Puskesmas Pogalan saat ini ditutup untuk sementara waktu, pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan dialihkan ke Puskesmas terdekat.
“Untuk layanan kesehatan akan dialihkan ke Puskesmas terdekat seperti di Puskesmas Ngulungkulon atau Puskemas lain yang jaraknya lebih dekat dengan rumah pasien,” imbuhnya.
Lebih lanjut Lely mengungkapkan riwayat petugas Puskesmas yang dinyatakan positif Covid-19 ini karena yang bersangkutan diketahui berkontak erat dengan anak pasien positif yang bekerja di Rumah Sakit Blitar.
“Karena hasil Swab Test belum keluar, yang bersangkutan tetap masuk bekerja dengan menggunakan masker, dan Alat Pelindung Diri (APD). Selain itu yang bersangkutan juga ditempatkan di ruangan tersendiri,” jelas Lely.
Langkah antisipasi pasca adanya petugas Puskesmas yang positif Covid-19 ini, seluruh petugas di Puskesmas Pogalan akan dilakukan pemeriksaan Swab Test. Pemeriksaan Swab Test dilakukan sejak kemarin hingga beberapa hari ke depan.
“Sudah dilakukan sejak kemarin untuk pemeriksaan Swab Test kepada seluruh petugas yang ada di Puskesmas Pogalan. Diharapkan dengan pemeriksaan ini dapat segera diketahui siapa-siapa yang sudah berkontak erat dengan pasien positif. Selain itu juga akan dilakukan penyemprotan dan sterilisasi di seluruh ruangan Puskemas,” tegasnya.
Pemeriksaan Swab Test terhadap seluruh petugas Puskesmas Pogalan ini diperkirakan akan memakan waktu 3-5 hari kedepan, sehingga belum bisa dipastikan Puskesmas Pogalan akan kembali dibuka. Karena masih menunggu hasil Swab Test para petugas keluar.
“Jika hasilnya semua pegawai di Puskesmas Pogalan dinyatakan negatif, maka pelayanan kesehatan akan segera bisa kembali dibuka,” pungkas Lely.
Perlu diketahui untuk jumlah pegawai Puskesmas Pogalan ada 57 orang, yang sesuai rencana Kamis (30/07/2020) siang ini semuanya akan menjalani pemeriksaan Swab Test. (mil/tim)
- Pemerintahan4 tahun
Pemohon Wajib Cantumkan Email dan Nomor Whatsapp
- Pemerintahan4 tahun
Nyadran Dam Bagong, Bentuk Rasa Syukur Masyarakat Trenggalek
- Hukum & Kriminal5 tahun
Cewek Penipu Modus Jualan Masker Via Online, Ditangkap Polres Trenggalek
- Hukum & Kriminal5 tahun
Kena PHP, Pemuda Trenggalek Ancam Sebar Screenshoot Foto Vulgar Video Call
- Pemerintahan5 tahun
Bupati Trenggalek : Bantuan Sosial Tunai akan Diberikan ke Masyarakat atau 100 Ribuan KK
- Hukum & Kriminal5 tahun
Dendam Lama, Bacok Tetangga Sendiri di Hutan Kampak Trenggalek
- Pemerintahan4 tahun
2 Pasien Sembuh, Trenggalek Tambah 2 Pasien Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
1 Sembuh, Trenggalek Tambah 4 Pasien Positif Covid-19