Politik

KPU Trenggalek Mulai Rekapitulasi Tingkat Kabupaten, Ini Pesan Sekda

Diterbitkan

-

PLENO: Suasana rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 Trenggalek. (memontum.com/mil)

Memontum Trenggalek – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Trenggalek menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kabupaten Pemilihan Umum tahun 2024. Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara di tingkat kabupaten, ini berlangsung di hall salah satu hotel di Trenggalek.

Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Edy Supriyanto, yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan rekapitulasi ini tentu sudah melalui tahapan di tingkat desa, kecamatan hingga sampai di tingkat kabupaten. “Rekapitulasi penghitungan suara ini sudah melalui tahapan dari bawah, mulai dari TPS, desa, kecamatan hingga sampai di tingkat kabupaten. Alhamdulillah, semua sudah berjalan sesuai asas yang ada yakni jujur dan adil,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Rabu (28/02/2024) siang.

Dirinya juga mengapresiasi pihak penyelenggara yang telah bekerja keras demi terwujudnya pelaksanaan Pemilu yang aman, lancar dan damai sejak awal hingga semua tahapannya selesai. “Ini adalah kerja sama dan sinergi yang baik dari penyelenggara Pemilu mulai dari KPPS, PPS, PPK hingga TNI dan Polri. Sehingga, semua bisa mendampingi juga membersamai setiap tahapan dengan baik,” kata Edy.

Ditambahkannya, pemerintah daerah dalam kapasitasnya senantiasa mendukung tahapan proses pesta demokrasi ini berjalan dengan sukses. Termasuk, rapat pleno terbuka bisa berjalan lancar dan dapat mempercepat proses rekapitulasi hingga ke KPU pusat.

Sekda Trenggalek meyakini, bahwa semua tahapan Pemilu yang sudah berjalan telah sesuai dengan dasar, aturan dan asas yang ada. Meski demikian, perlu digarisbawahi jika manusia tidak lepas akan kesalahan. Oleh karena itu, segala kekurangan dan kesalahan dalam penyelenggaraan pemilu ini agar dimaklumi.

Advertisement

“Ibaratnya, pasti akan ada kekurangan dalam kelebihan. Juga sebaliknya, akan ada kelebihan dalam kekurangan kita. Dan ini manusiawi,” imbuhnya.

Masih kata Edy, tahapan ini diharapkan bisa berjalan lebih cepat dengan pencermatan yang baik. Dirinya juga berharap, Pemilu sudah berjalan baik dan pasca Pemilu pun juga harus lebih baik.

“Artinya, masyarakat bisa kembali hidup berdampingan, rukun dan tentram pasca Pemilu 14 Februari 2024 kemarin. Tentunya, hasil pemilu ini nantinya dapat mensejahterakan masyarakat,” kata Edy.

Baca juga :

Soal catatan selama pelaksanaan Pemilu, Edy menyebut secara keseluruhan semua berjalan tanpa halangan yang berarti. Jikapun ada hal-hal kecil yang terjadi, itu dinilai lazim dan wajar-wajar saja. Yang jelas, masalah yang terjadi itu semua bisa diatasi dengan cara ataupun mekanisme yang sudah diatur dalam ketentuan perundang-undangan.

Terpisah, Ketua KPU Kabupaten Trenggalek, Gembong Derita Hadi, menuturkan rekapitulasi tingkat kabupaten ini adalah proses penghitungan atau penjumlahan hasil dari rekapitulasi masing-masing PPK. Rekapitulasi di tingkat kabupaten ini nantinya akan menjumlahkan hasil perolehan suara baik caleg parpol, calon DPD maupun calon presiden dan wakil presiden.

Advertisement

“Sebelumnya kita sudah melakukan simulasi membacakan D-hasil per kecamatan, dan di Kabupaten Trenggalek ada 14 kecamatan. Dari simulasi ini, diketahui jika setiap kecamatan membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Sesuai jadwal pun, rekapitulasi ini akan dilaksanakan selama tiga hari ke depan,” jelasnya.

Meski begitu, dirinya berharap rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kabupaten ini bisa selesai maksimal dua hari. Mengingat, saksi-saksi partai politik sudah menandatangani penghitungan suara di tingkat kecamatan. Jadi, rekapitulasi di tingkat kabupaten ini dinilai tidak akan ada masalah.

Tahapan pleno kabupaten, dimulai setelah menerima kotak suara tersegel hasil rekapitulasi perhitungan suara di tingkat kecamatan. Di tingkat PPK, itu sudah dihitung dari tingkat PPS dan selesai di tingkat TPS. Karena semua sudah menghitung, tetapi mungkin karena tahapan ini memang harus sampai tingkat nasional.

“Rapat pleno ini merupakan bagian dari proses demokrasi yang transparan dan terbuka. Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan keadilan dalam proses rekapitulasi hasil pemilihan umum ini. Rekapitulasi ini dilakukan secara transparan dam terbuka, hingga dapat diketahui langsung oleh masyarakat,” tutur Gembong.

Dirinya menyampaikan, hasil rekapitulasi tersebut kemudian akan disampaikan ke KPU provinsi untuk dilakukan rekapitulasi tingkat provinsi dan selanjutnya ke tingkat nasional. Gembong juga mengaku bersyukur atas partisipasi dan support yang luar biasa dari semua pihak, terutama dari peserta Pemilu tahun 2024.

Advertisement

Tidak lupa, dari semua pelaksanaan tahapan Pemilu, Gembong turut mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, aparat keamanan dan masyarakat yang telah ikut berkontribusi memelihara Kamtibmas dan menyukseskan pesta demokrasi ini.

“Sekali lagi, terima kasih atas dukungan dari pemerintah daerah dan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pemilu tahun 2024. Begitu juga dengan aparat keamanan, sehingga semua berjalan dengan baik dan aman,” paparnya. (mil/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas