SEKITAR KITA
Plengsengan Wisata Goa Lowo Ambrol Diterjang Banjir
Memontum Trenggalek – Hujan deras yang mengguyur kawasan Kabupaten Trenggalek mengakibatkan banjir di beberapa wilayah hingga mengakibatkan plengsengan di Wisata Goa Lowo ambrol.
Ditemui di kantornya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Sunyoto membenarkan hal tersebut. “Kejadian tersebut berawal saat banjir yang terjadi pada Sabtu (31/10/2020). Karena banjir cukup besar, mengakibatkan plengsengan sepanjang 25 meter dengan tinggi 8 meter yang ada di area parkir wisata Goa Lowo ambrol,” ungkapnya, Selasa (03/11) siang.
Menyikapi hal itu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek menindaklanjuti dengan bersurat ke Bupati yang diteruskan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Dengan harapan, bisa segera dibangun kembali melalui Dana Tidak Terduga.
Di atas plengsengan tersebut, Sunyoto menerangkan ada beberapa kios milik warga sehingga harapannya bisa segera dibenahi agar tidak berdampak pada hal-hal yang tidak diinginkan.
Mengingat plengsengan tersebut ambrol, sedangkan kios yang ada diatasnya juga belum beroperasi pasca pandemi Covid-19, Dinas Pariwisata berupaya membangun pengaman sebelum nantinya plengsengan tersebut dibenai. “Untungnya pas kejadian, tidak ada kios yang buka saat itu. Karena memang wisata Goa Lowo belum kembali dibuka pasca pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Rencananya awal Bulan November 2020, lokasi wisata Goa Lowo yang ada di Desa Watuagung Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek akan kembali dibuka. Meski dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ada.
“Kemarin kami sudah sampaikan kepada teman-teman yang ada di kawasan Goa Lowo, karena memang dampak pandemi Covid-19 ini sudah sangat dirasakan. Maka dibukanya kembali Goa Lowo sudah direncanakan meski harus menerapkan physical distancing yang benar,” kata Sunyoto.
Mengingat akses masuk ke Goa Lowo cukup sempit dan hanya berukuran lebar 1 meter. Oleh karena itu pihaknya sempat membuat skenario jika ada pengunjung yang masuk kedalam Goa harus bergantian atau per rombongan.
Disingung terkait pembangunan plengsengan baru di kawasan Wisata Goa Lowo, Sunyoto menegaskan, hal tersebut tengah dikoordinasikan bersama dinas terkait.
“Tapi perlu digarisbawahi jika hal-hal semacam ini memang memerlukan penanganan segera. Bahkan kemarin kita juga sudah mencoba memakai bronjong yang ada di Dinas PUPR barang kali itu bisa menjadi alternatif dan antisipasi,” pungkasnya. (mil/syn)
- Pemerintahan4 tahun
Pemohon Wajib Cantumkan Email dan Nomor Whatsapp
- Pemerintahan4 tahun
Nyadran Dam Bagong, Bentuk Rasa Syukur Masyarakat Trenggalek
- Hukum & Kriminal5 tahun
Cewek Penipu Modus Jualan Masker Via Online, Ditangkap Polres Trenggalek
- Hukum & Kriminal5 tahun
Kena PHP, Pemuda Trenggalek Ancam Sebar Screenshoot Foto Vulgar Video Call
- Pemerintahan5 tahun
Bupati Trenggalek : Bantuan Sosial Tunai akan Diberikan ke Masyarakat atau 100 Ribuan KK
- Hukum & Kriminal5 tahun
Dendam Lama, Bacok Tetangga Sendiri di Hutan Kampak Trenggalek
- Pemerintahan4 tahun
2 Pasien Sembuh, Trenggalek Tambah 2 Pasien Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
1 Sembuh, Trenggalek Tambah 4 Pasien Positif Covid-19