Hukum & Kriminal
Diduga Lakukan Pemerasan Warga Trenggalek, Dua Tersangka Nyaru sebagai Wartawan Dibekuk Polisi
![Diduga Lakukan Pemerasan Warga Trenggalek, Dua Tersangka Nyaru sebagai Wartawan Dibekuk Polisi](https://trenggalek.memontum.com/wp-content/uploads/sites/52/2021/12/WhatsApp-Image-2021-12-13-at-19.46.47-1-e1639399837643.jpeg)
Memontum Trenggalek – Dua orang pria yang mengaku warga asal Kabupaten Tulungagung dan Sumenep, harus berurusan dengan Satreskrim Polres Trenggalek. Keduanya diamankan petugas, karena diduga melakukan pemerasan terhadap seorang korban yang merupakan warga Kabupaten Trenggalek.
Kabagops Polres Trenggalek, AKP Jimmy Heryanto Hasiholan, mengatakan bahwa dugaan pemerasan tersebut dilaporkan pada 4 Desember 2021, lalu. Dari laporan itu, petugas kemudian melakukan penyelidikan hingga berhasil mengamankan terduga pelaku.
“Dari hasil penyelidikan, dua orang terduga pelaku berhasil kita amankan. Pelaku ini berinisial MYD alias S warga Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep dan DS alias ED warga Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung,” ungkapnya, Senin (13/12/2021).
Dalam aksinya, ujar Kabagops, pelaku DS mengaku sebagai wartawan media online yang berkantor di Pasuruan. DS menghubungi dan mengancam akan memuat berita tentang korban di media online maupun media cetak, jika tidak memenuhi permintaan tersangka.
Baca juga :
- Diduga Tebang 16 Gelondong Kayu Akasia di Kawasan Hutan Trenggalek, Dua Tersangka Ditangkap
- Terlibat Kasus Judol, PNS di Trenggalek Diciduk Polisi
- Dua Atlet Trenggalek Torehkan Prestasi Membanggakan di Kancah Nasional dan Internasional
- Tolak PP Soal Tapera, GMNI Gelar Aksi Damai di Kantor Dinas PUPR Trenggalek
- Sekretariat DPRD Trenggalek Anggarkan Rp 832 Juta untuk Pengadaan Sound System Rapat
“Tersangka DS kemudian meminta pelapor, untuk mentransfer sejumlah uang kepada tersangka MYD, yang berperan seolah-seolah sebagai pimpinan redaksi media online,” terang AKP Jimmy.
Tidak tanggung-tanggung, DS meminta korban mengirimkan uang sebesar Rp 25 juta. “Saat itu korban sempat mentransfer uang senilai Rp 2 juta,” imbuhnya.
Sebagai barang bukti, petugas berhasil mengamankan dua lembar tangkapan layar profil aplikasi perpesanan Whatsapp, satu lembar transfer, tiga lembar tangkapan layar berita online, 28 lembar tangkapan layar percakapan Whatsapp, tiga handphone, simcard dan kartu pers.
Hingga berita ini ditulis, kedua pelaku masih harus menjalani penyidikan dan penyelidikan guna proses hukum lebih lanjut. “Atas perbuatannya ini, pelaku dijerat pasal 45 ayat (4) Jo pasal 27 ayat (4) UU RI Nomor 19 tahun 2016 perubahan atas UU RI Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Jo pasal 55 KUHPidana,” papar Kabagops. (mil/sit)
- Pemerintahan4 tahun
Pemohon Wajib Cantumkan Email dan Nomor Whatsapp
- Pemerintahan4 tahun
Nyadran Dam Bagong, Bentuk Rasa Syukur Masyarakat Trenggalek
- Hukum & Kriminal4 tahun
Cewek Penipu Modus Jualan Masker Via Online, Ditangkap Polres Trenggalek
- Hukum & Kriminal4 tahun
Kena PHP, Pemuda Trenggalek Ancam Sebar Screenshoot Foto Vulgar Video Call
- Pemerintahan4 tahun
Bupati Trenggalek : Bantuan Sosial Tunai akan Diberikan ke Masyarakat atau 100 Ribuan KK
- Hukum & Kriminal4 tahun
Dendam Lama, Bacok Tetangga Sendiri di Hutan Kampak Trenggalek
- Pemerintahan4 tahun
2 Pasien Sembuh, Trenggalek Tambah 2 Pasien Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
1 Sembuh, Trenggalek Tambah 4 Pasien Positif Covid-19