Bupati Trenggalek Tetapkan Pasien 03 Positif Covid-19

Memontum Trenggalek – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin kembali mengumumkan 1 pasien terkonfirmasi positif Virus Corona atau Covid-19 yang selanjutnya disebut dengan pasien 03. Seorang laki-laki (55) asal Desa Karangsuko Kecamatan Trenggalek dinyatakan positif Covid-19 lataran menderita gejala sesak nafas, penyumbatan usus (ileus), pneumoni dan TBC.

Sebelumnya, Diketahui pada bulan Februari 2020, anak kedua pasien 03 pulang dari Surabaya. Sedangkan di bulan Maret, anak pertamanya pulang dari Malaysia.

Bupati Trenggalek saat teleconference bersama awak media di Gedung Smart Center. (ist)

Bupati Trenggalek menjelaskan jika pasien 03 juga sempat dirujuk di RSUD dr Iskak Tulungagung untuk melakukan swab test. “Hasilnya, pasien dinyatakan sembuh dan keluar dari RSUD dr. Iskak dan berstatus PDP menjalani isolasi dirumah. Akan tetapi saat dilakukan swab test yang kedua kali hasilnya menunjukkan positif,” ucap Bupati saat teleconference bersama awak media, Jumat (08/05/2020) malam.

Dikatakan Bupati, kontak erat yang diperiksa atau Orang Tanpa Gejala (OTG) ada 14. Diantaranya keluarga yakni 1 istri, 3 anak, 1 menantu dan 2 cucu dengan hasil semuanya negatif Corona.

Saat ini kondisi pasien 03 dinyatakan sehat dan sejak tanggal 28 April 2020 yang lalu sudah keluar dari rumah sakit dan melakukan isolasi dirumah.

“Untuk selanjutnya kami mengambil langkah seperti menerapkan isolasi di rumah bagi pasien 03, dikarenakan sejak tanggal 28 April 2020 sudah isolasi mandiri dirumah. Sejak pasien 03 dinyatakan sembuh dari RSUD dr. Iskak, isolasi mandiri dirumah bagi OTG yaitu 7anggota keluarga dan 7 anggota sopir yang mengantarkan,” terangnya.

Selanjutnya, pada Senin (11/05/2020) besok akan dilakukan swab kedua bagi pasien 03. Menetapkan kawasan displin physical distancing dilokasi sekitar titik isolasi mandiri pasien positif dan OTG.

Melakukan tracing terhadap kontak erat dengan pasien 03 ,salah satunya anak Pasien 03 yang pulang dari Malaysia sempat berkunjung ke Karangsoko semalam, kemudian melakukan isolasi mandiri di Panggul, hingga kemudian kembali karangsoko dalam rangka menjenguk ayah yang sakit.

“Kami juga menunjuk Camat Trenggalek sebagai penghubung khusus guna memantau kesehatan dan kebutuhan Pasien 03 dan OTG pasien 03 serta bantuan sosial bagi KK yang terdampak penetapan zona physical distancing,” kata Bupati.

Serta melakukan disinfeksi berkala serta pembagian masker disekitar kawasan physical distancing. (mil/oso)